Kucing Maine Coon, si Besar nan Ramah

 oleh Karina Retnyssa H. G

sumber: vetstreet.com

    Saat mendengar kucing dengan tubuh besar, telinga tegak, serta rambut sedang, Pet Mates umumnya akan langsung mengasosiasikan ciri ini dengan ras Maine Coon. Di balik ukuran yang lebih besar dibandingkan ras kucing lainnya, Maine Coon adalah kucing dengan karakter ramah dan cocok dipelihara di dalam ataupun luar rumah. Pet Mates pasti setuju bahwa Maine Coon adalah kucing besar berperangai manis saat mendengar mereka mengeong dengan suara yang pelan dan lembut. Ayo kenali keistimewaan si kucing besar nan ramah!

Kucing Penjaga asal Amerika

    Sesuai namanya, ras kucing ini berasal dari daerah Maine di Amerika Serikat. Hingga saat ini, Maine Coon merupakan satu-satunya ras kucing berambut panjang asli negeri Paman Sam. Saat mulai digemari, orang-orang mengenali ekor mereka yang panjang dan lebat seperti hewan racoon, dari situlah nama ‘Coon’ dari Maine Coon bermula. Sebelum populer di kalangan masyarakat, Maine Coon merupakan kucing outdoor yang kemudian diadaptasikan untuk menjaga area tempat tinggal agar terbebas dari tikus. Kini, Maine Coon dipelihara karena karakternya yang bersahabat dan senang bermain (bahkan saat dewasa sekalipun!).

Kokoh dan Anggun

    Karakter fisik Maine Coon sangat mudah dikenali karena tubuhnya yang besar akibat pertulangan dan perototan yang kokoh. Berat badan kucing berambut medium ini dapat mencapai 5-10 kg saat dewasa. Maine Coon jantan berukuran lebih besar daripada betina dengan umur yang sama. Mereka memiliki rahang yang besar dengan tipe kepala bermoncong sedang atau mesocephalic, berbeda dengan ras Persia yang bermoncong pendek atau moncong panjang pada kucing Siamese.


sumber: cattime.com

    Di sekitar lehernya ditumbuhi rambut yang lebat dan memanjang, bentuk ini memberikan ruff effect khas ras Maine Coon. Berbicara tentang rambut, Maine Coon tidak memiliki rambut panjang dan lembut seperti ras Persia, namun mereka memiliki rambut yang cukup tebal untuk bertahan melalui musim dingin di negera asalnya. Maine Coon dapat ditemui dengan warna dan pola rambut yang bervariasi, bahkan warna mata yang berbeda-beda pula!

Maine Coon dan Norwegian Forest, Serupa namun Berbeda

    Sekilas terlihat serupa, Maine Coon dan Norwegian Forest sering dikelirukan. Pet Mates dapat membedakan keduanya dengan membandingkan rambut dan bentuk kepala. Norwegian Forest memiliki rambut yang lebih panjang dan halus dengan persebaran merata di seluruh tubuhnya. Akibatnya, ruff effect lebih mudah terlihat pada kucing asal Scandinavia ini dibandingkan Maine Coon. Bila Pet Mates memperhatikan kepala Maine Coon, kucing ini memiliki kening yang membulat dan moncong kokoh berbentuk persegi. Sedangkan Norwegian Forest mempunyai kening datar dengan moncong halus membulat.

Kucing ras Maine Coon (sumber: cca-afc.com)

Kucing ras Norwegian Forest (sumber: cca-afc.com)

Kebutuhan Istimewa untuk Kucing Istimewa

    Akibat karakteristik tubuhnya yang unik, kucing Maine Coon memiliki predisposisi atau kecenderungan terhadap penyakit hip dysplasia yang mempengaruhi tulang dan sendi (Gough et al., 2018). Kondisi kesehatan jantung seperti hypertrophic cardiomyopathy juga rentan menyerang ras ini (Gough et al., 2018). Kunjungan rutin ke dokter hewan dapat membantu Pet Mates untuk mendeteksi kondisi sejak dini dan memberikannya perawatan yang sesuai. Walaupun tidak memiliki rambut selebat ras Persia, kucing Maine Coon tetap memerlukan grooming untuk mencegah timbulnya penyakit dermatologi.

    Unik daripada ras kucing lainnya, tahap kehidupan dewasa pada Maine Coon dimulai dari usia 15 bulan dibandingkan 12 bulan seperti umumnya. Hal ini dikarenakan pengaruh perbedaan ukuran tubuh yang signifikan terhadap kematangan fisik. Maka dari itu, tahap kehidupan kitten atau anak kucing pada Maine Coon juga lebih panjang dari ras kucing lainnya, yaitu hingga 15 bulan. Pada masa pertumbuhan, anak kucing membutuhkan asupan energi dan protein yang cukup, disertai vitamin dan mineral yang seimbang untuk mendukung tumbuh dan kembangnya.

    Dalam rangka memenuhi kebutuhan nutrisi spesifiknya sejak anak kucing hingga dewasa, Pet Mates dapat mengikuti rekomendasi Royal Canin sebagai berikut:

  • Anak kucing Maine Coon sejak masa sapih hingga 3 bulan diberikan Royal Canin Mother and Babycat
  • Anak kucing Maine Coon sejak usia 3-15 bulan diberikan Royal Canin Maine Coon Kitten
  • Maine Coon dewasa sejak usia diatas 15 bulan diberikan Royal Canin Maine Coon Kitten

    Tidak hanya berisi kandungan nutrisi yang sesuai, ukuran dan tekstur kibble pada Royal Canin Maine Coon dirancang sedemikian rupa sesuai untuk rahang besar sehingga dapat membantu kesehatan rongga mulut melalui aktivitas mengunyah. Untuk mendukung pertumbuhannya, Royal Canin Maine Coon Kitten memiliki kandungan vitamin D, kalsium, dan fosfor yang seimbang untuk perkembangan tulang dan sendi. Sedangkan Royal Canin Maine Coon Adult diperkaya kandungan taurine, EPA, dan DHA untuk mendukung kesehatan tulang dan sendi. Zat nutrisi ini sangat penting untuk memelihara kesehatan jantung, tulang, dan sendi (Fascetti et al., 2012).

Menyambut si Besar nan Ramah

    Apabila ingin menyambut kucing Maine Coon kedalam keluarga, Pet Mates perlu memastikan kesehatan dan kesejahteraannya dimulai sejak masa adopsi. Pastikan Pet Mates mengadopsi kucing Maine Coon dari breeder bertanggung jawab dan tersertifikasi. Kenali kebiasaan kucing, seperti perilaku makan dan kegiatan kesukaannya, untuk mempermudah masa adaptasi di rumah baru. Jangan lupa untuk menanyakan status vaksinasi dan program antiparasit agar dapat disesuaikan dikemudian hari bersama dokter hewanmu. Terakhir, penuhi kebutuhannya dan limpahkan kasih sayang agar kucing Maine Coon-mu dapat hidup sehat, bahagia, dan berumur panjang!


 

Referensi

Fascetti, A. J., & Delaney, S. J. (Eds.). (2012). Applied veterinary clinical nutrition (No. V628 FASa). Wiley-Blackwell.

Gough, A., Thomas, A., & O'Neill, D. (2018). Breed predispositions to disease in dogs and cats. John Wiley & Sons.

Royal Canin. (2017). Buku Produk Breed

(2014). The Cat Encyclopedia. Dorling Kindersley

Post a Comment

0 Comments