Bagaimana Jika Kucing Saya Kegemukan?

By : Arfin Wiratama

Halo, Pet Mates! Beberapa dari kalian mungkin merasa bahwa kucing gemuk memiliki kesan lucu dan menggemaskan. Pet Mates ingin teman kesayangan kalian terlihat lebih gumpal dan nyaman untuk berada dipelukan. Akhirnya, Pet Mates pun berinisiatif memberikan makanan dalam porsi besar untuk mencapai berat badan yang diinginkan. Belum lagi, jika teman kesayangan kalian mempunyai nafsu makan yang tinggi. Wahh! Tidak ada hitungan bulan tubuh teman kalian pun semakin membulat.

Namun, tahukah kalian? Kucing yang memiliki berat badan berlebihan dapat meningkatkan banyak resiko penyakit seperti masalah kesehatan jantung, hati, kemih hingga kulit. Jika direnungkan, akan terkesan egois apabila teman kita dibiarkan menggemuk hanya untuk kesenangan kita semata. Kita perlu juga memperhatikan kesehatan nya demi kesenangan dan kenyamanan bersama. Yuk simak! 5 langkah yang dapat Pet Mates lakukan apabila kucing kalian kegemukan.

Baca juga : Kucing Gendut Apakah Sehat?

1. Konsultasi Dokter Hewan

Sumber : www.istockphoto.com

Pada masa kini, kita kerap terbiasa melihat para kucing gemuk nan menggemaskan di sosial media. Timbul beberapa asumsi bahwa gambaran tersebut adalah standar dari kucing sehat. Hal ini dapat menimbulkan bias dengan hanya membandingkan kesehatan berat badan kucing kalian dengan yang ada di sosial media.

Jangan lah ragu untuk datang ke dokter hewan! Kalian dapat memeriksa apakah berat badan teman kalian berlebihan atau sudah ideal. Apabila berat badan kucing kesayangan kalian berlebihan maka dokter hewan akan memberikan arahan serta program penurunan badan yang jauh lebih efektif dibandingkan hanya sebatas pengetahuan kita.

Keseluruhan komponen seperti halnya nutrisi, porsi makan, jadwal makan, dan aktivitas teman kalian akan dirancang sedemikian rupa demi kesehatan nya. Potensi dari malnutrisi saat program penurunan berat badan pun dapat terhindarkan.

Yuk Pet Mates! Kunjungi dokter hewan untuk kesehatan kucing-kucing kesayangan kita. #ayokedokterhewan

2. Evaluasi Berat Badan

Sumber : WSAVA.org

Setelah kalian berkonsultasi dengan dokter hewan, Pet Mates akan mengetahui berat badan kucing kalian sudah ideal atau belum. Evaluasi dari berat badan menjadi poin utama sebelum ditentukan nya program penurunan badan yang tepat.

Tahu kah Pet Mates? Selain melalui bantuan timbangan, dokter hewan dapat menentukan secara subjektif melalui teknik perabaan yang telah ditentukan secara global dengan nilai body condition score (BCS) pada skala 1 hingga 9.

Pengukuran ini perlu pengalaman serta keterampilan bertahun yang sebaiknya hanya dilakukan oleh dokter hewan! Akan tetapi, secara umum Pet Mates dapat melakukan perabaan pada bagian pertulangan rusuk, punggung, kaki dan lekuk perut. Apabila bagian pertulangan tersebut sudah tidak teraba, pertanda teman kalian membutuhkan program penurunan berat badan.

3. Lakukan Pengawasan Makanan

Sumber : unsplash.com

Program penurunan berat badan yang baik ketika pembatasan porsi makanan dilakukan secara berangsur. Pet Mates dapat melakukan pengurangan porsi dikit demi sedikit hingga akhirnya mencapai porsi makan yang telah dianjurkan dokter hewan.

Pengurangan asupan kalori makanan penting untuk menurunkan berat badan. Namun, jangan sampai kalian lupakan nutrisi esensial yang dibutuhkan per hari nya. Menurut penelitian, makanan yang cocok untuk program kucing kegemukan adalah makanan tinggi akan serat dengan campuran formulasi nutrisi lengkap.

Apabila kalian sudah berkonsultasi kepada dokter hewan mengenai kondisi kucing kalian yang kegemukan, produk Royal Canin yaitu Satiety Support Weight Management Dry Cat Food dapat menjadi salah satu pilihan makanan yang tepat untuk program penurunan berat badan, tentunya dengan anjuran dokter hewan ya!.

Produk ini akan membuat teman kalian lebih mudah merasa kenyang sehingga kebiasaan meminta makan pun akan berkurang. Selain itu, makanan ini telah terformulasi dengan nutrisi lengkap untuk kebutuhan setiap hari nya.

Baca Juga : Nutrisi Kucing Kegemukan

4. Rutin Menimbang

Akan terasa sia-sia apabila program penurunan berat badan dari dokter hewan tidak kalian tindak lanjuti dengan baik. Pet Mates perlu untuk melakukan kontrol rutin secara berkala seperti halnya menimbang berat badan.

Sejatinya, berat badan kucing yang ideal beragam sesuai dengan rasnya. Kita tidak bisa memukul rata secara umum berat badan kucing. Oleh karena itu, kalian dapat meminta rujukan berat badan ideal kucing kalian kepada dokter hewan sehingga kalian bisa melakukan pengawasan berkala secara mandiri.

5. Ajaklah Beraktivitas

Sumber : wallpaperbetter.com

Tidak cukup hanya sebatas melakukan pengurangan porsi makan dan kalori. Teman kalian butuh untuk beraktivitas agar dapat membakar lemak tubuh. Lakukanlah suatu penjadwalan dalam seminggu agar teman kalian dapat efektif berolahraga.

Kalian dapat membuat suatu permainan dengan teman berbulu kalian seperti halnya bermain tangkap bola, kejar mengejar dengan laser, atau mungkin mengajak nya jalan-jalan keluar rumah menggunakan tali pengaman. 

Referensi :

[1] Pallotto, Marissa R.; de Godoy, Maria R. C.; Holscher, Hannah D.; Buff, Preston R.; Swanson, Kelly S. (2018). Effects of weight loss with a moderate-protein, high-fiber diet on body composition, voluntary physical activity, and fecal microbiota of obese cats. American Journal of Veterinary Research, 79(2), 181–190. doi:10.2460/ajvr.79.2.181 

[2] World Small Animal Veterinary Association (WSAVA). (2021). Body Condition Score .https://wsava.org/wp-content/uploads/2020/08/Body-Condition-Score-cat-updated-August-2020.pdf. Diakses tanggal 1 Desember 2021.