Tips Menjaga Kesehatan Saluran Kemih pada Kucing

 Oleh Aldin Akbar Rahmatullah

Sumber : Canna-pet

    Hai Pet Mates! Tahu gak nih? Ternyata di seluruh dunia banyak kucing yang terkena penyakit saluran kemih tanpa sebab dasar yang dapat diidentifikasi. Penyakit ini biasanya disebut dengan Feline Idiopathic Cystitis (FIC). Hal ini tentu berdampak signifikan pada kesehatan kucing secara keseluruhan. Sebagai owner penting bagi kita untuk memahami bagaimana cara untuk mendukung dan membantu memelihara kesehatan saluran kemih kucing.

    Gangguan saluran kemih pada kucing memang sangat menyakitkan dan bahkan dapat mengancam nyawa kucing. Gangguan saluran kemih termasuk batu kandung kemih, infeksi saluran kemih maupun FIC memerlukan diagnosis dan pengobatan yang benar. Pada umumnya semua kondisi saluran kemih diobati dengan obat saja. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kondisi seperti sistitis idiopatik (radang kandung kemih dimana penyebabnya tidak diketahui) dapat dikaitkan dengan faktor gaya hidup seperti kebosanan, stres dan obesitas. Oleh karena itu, mengubah pola makan dan lingkungan dapat membantu menjaga saluran kemih kucing tetap sehat.

Berikut tips yang dapat Pet Mates lakukan untuk menjaga kesehatan saluran kemih pada kucing:

1. Meningkatkan asupan minum kucing

Sumber : Cats.com

    Kandungan air dalam urin yang tinggi dapat mengencerkan racun, mineral, dan bahan iritan lain yang dapat menyebabkan masalah pada saluran kemih. Urin yang terkonsentrasi lebih cenderung membentuk kristal dan batu kemih, serta bahan iritan dapat berkontribusi pula pada peradangan kandung kemih kronis. Meningkatkan asupan air pada kucing merupakan langkah terpenting untuk menjaga saluran kemihnya tetap sehat. Lebih banyak air juga berarti kucing akan tetap terhidrasi dan lebih sering buang air kecil, yang akan membuang racun dan menjaga fungsi ginjal tetap optimal (Katy, 2018).

2. Manajemen makanan yang baik

Sumber : royalcanin.com

    Meningkatkan kadar air dari makanan kucing sangat penting untuk kucing yang memang rentan terhadap masalah saluran kemih. Namun, ada manajemen pemberian makanan lain yang mampu menjaga saluran kemih kucing tetap sehat.

a. Berapa banyak pemberian makanan untuk kucing?

    Pemberian makanan tanpa jumlah yang dibatasi terbukti meningkatkan risiko penyakit saluran kemih. Berikut beberapa alasan yang mendasari hal ini: 

1. Overfeeding atau kelebihan pemberian makanan meningkatkan jumlah produk limbah dalam urin yang dapat mengiritasi membran kandung kemih.

2. Peningkatan limbah produk dalam urin menyebabkan urin menjadi lebih pekat; hal ini memungkinkan kandung kemih menjadi lingkungan yang lebih menguntungkan bagi bakteri.

3. Kucing yang terlalu gemuk juga terbukti lebih berisiko mengalami gangguan saluran perkemihan, jadi pemberian makanan harus tepat dan seimbang serta dengan porsi yang sesuai dengan anjuran dan kebutuan mereka.

b. Makanan dapat menjaga kesehatan saluran kemih

    Jika kucing Pet Mates memiliki masalah kesehatan saluran kemih sebelumnya, kucing kalian dapat mengambil manfaat dari makanan yang diformulasikan khusus untuk kesehatan saluran kemih, yang mengandung sejumlah mineral, protein, dan pelindung kandung kemih untuk membantu menjaga saluran kemih tetap sehat. Makanan khusus saluran kemih membatasi jumlah mineral, seperti magnesium, fosfor, dan kalsium, yang dapat berkontribusi pada pembentukan kristal dan batu urin. Makanan khusus ini juga diformulasikan untuk membuat urin kucing sedikit asam, sehingga dapat mencegah pembentukan kristal. Beberapa makanan mengandung glikosaminoglikan, yang secara alami akan melindungi lapisan kandung kemih.

    Menghindari bahan-bahan seperti gula mampu membuat urin menjadi lingkungan yang kurang menguntungkan bagi bakteri untuk berkembang. Diet dengan kualitas yang lebih baik dapat mengurangi produk limbah dalam urin yang dapat mengiritasi kandung kemih.

c. Menghindari Obesitas

Sumber : VCA Animal Hospitals

    Kucing yang kelebihan berat badan dan memiliki gaya hidup tidak banyak bergerak lebih rentan    terhadap kondisi gangguan saluran kemih. Oleh karena itu, diet rendah lemak dan peningkatan olahraga dianjurkan untuk menjaga kesehatan saluran kemih. Cobalah untuk mendorong olahraga dengan bermain dengan kucing Pet Mates dalam sesi singkat 5 menit sepanjang hari (Ohlund et al, 2018).

3. Kurangi faktor penyebab stress lingkungan pada kucing

Sumber : Catster

    Kucing sangat sensitif terhadap stresor (penyebab terjadinya stress) lingkungan, yang telah dikaitkan dengan eliminasi yang tidak tepat dan penyakit saluran kemih bagian bawah kucing (FLUTD), suatu kondisi yang menyebabkan peradangan kandung kemih kronis. Kucing yang menderita penyakit kandung kemih berisiko mengalami obstruksi uretra (kebuntuan pada uretra sehingga urin tidak dapat dikeluarkan) yang mengancam jiwa. Perubahan lingkungan, seperti teman sekamar atau bayi baru, hewan peliharaan baru, atau merek litter yang berbeda, mampu memicu stres internal yang bermanifestasi pada gangguan saluran perkemihan Overfeeding meningkatkan jumlah produk limbah dalam urin yang dapat mengiritasi membran kandung kemih (Stella et al, 2013).

4. Kunjungan ke Dokter Hewan

Sumber : The Rescue Vets

    Kucing membutuhkan perawatan dokter hewan secara teratur, dan dokter hewan dapat mendeteksi tanda-tanda apabila terdapat gangguan saluran kemih. Kucing yang berusia di atas 8 tahun harus mengunjungi dokter hewan lebih sering untuk menjaga kesehatannya. Sebuah urinalisis dapat dilakukan pada setiap kunjungan untuk menganalisis urin kucing untuk melihat tanda-tanda peradangan, infeksi, dan disfungsi ginjal. Pemeriksaan darah dapat membantu untuk melihat fungsi ginjal kucing, dan dapat mendeteksi gagal ginjal, penyebab utama kematian pada kucing.

REFERENSI

1. Katy Patterson, 2018, How to Prevent Urinary Tract Problems in Cats. C-11- Urinary Prevention, Mudbay.

2. Öhlund, M., Palmgren, M., & Holst, B. S. (2018). Overweight in adult cats: a cross-sectional study. Acta Veterinaria Scandinavica, 60(1), 1-10. 

3. https://www.royalcanin.com/us/cats/health-and-wellbeing/how-your-cats-diet-affects-its-urinary-health (diakses 9 April 2022).

4. Stella, J., Croney, C., & Buffington, T. (2013). Effects of stressors on the behavior and physiology of domestic cats. Applied animal behaviour science, 143(2-4), 157-163.

5. Sarah M. A. Caney BVSc PhD DSAM(Feline) MRCVS. Urinary health: how water and ‘water supplements’ can help in the management of feline. Vetinfo.pt. Purina Proplain.

Baca juga artikel lainnya : Feline Pemphigus Foliaceus : Penyakit Kulit Autoimun pada Kucing

Post a Comment

0 Comments